Penulis H*ntai Fujiyama Takashi (フジヤマタカシ) memposting thread terbarunya di Twitter. Ia memposting sebuah peringatan aneh yang dikeluarkan oleh platform digital Jepang FANZA.
FANZA sendiri merupakan sebuah situs yang menyediakan banyak artikel, terutama manga untuk orang dewasa.
Namun, kali ini situs tersebut mengeluarkan peringatan yang cukup aneh dan lucu, yang membuat Takashi tertawa. Lantas peringatan apakah itu?
Rupanya, FANZA mengeluarkan peringatan terkait kebinatangan, sebuah genre manga hentai yang berfokus pada zoophilia.
Situs dewasa FANZA tersebut melarang memperlihatkan hewan nyata pada serial h*ntai.
Situs FANZA mengeluarkan peraturan agar pembuatan karya untuk serial dewasa tidak menggunakan hewan nyata, atau mereka ubah menjadi hewan fantasi:
“Saya pernah mendengar bahwa peraturan dewasa FANZA meminta penulis untuk tidak membuat apa pun yang melibatkan hewan nyata, jadi jika itu kuda, tolong tumbuhkan sayap dan jadilah pegasus. Saya tertawa terbahak-bahak.” ungkap Takashi.
Yuigi Sekido (関戸ゆいぎ), juga seorang penulis manga dewasa, menemukan publikasi Takashi tersebut.
Tak tinggal diam, ia juga turut meninggalkan komentarnya sendiri tentang aturan baru FANZA yang melarang hewan nyata.
“Aturannya cukup menarik, bukan? Saya juga harus menghapus pekerjaan saya karena mereka mengatakan kepada saya bahwa “ular raksasa tidak disetujui.”
“Tapi ketika saya bertanya kepada mereka “apakah bisa kelabang raksasa?” dan mereka mengatakan OK karena tidak ada serangga raksasa. Omong-omong, saya telah diberitahu bahwa masalah gurita raksasa masih dalam diskusi.” Balas Yugi dalam postingan tersebut.
Sumber: Otakomu
