Area Topik – Frieren: Beyond Journey’s End adalah sebuah anime yang mengambil tempat di dunia fantasi. Ceritanya mengikuti perjalanan Frieren. Dia adalah seorang penyihir elf, yang berusaha mencapai tempat peristirahatan jiwa untuk bertemu kembali dengan mantan rekannya, Himmel, yang dulunya bersama tim pahlawan berhasil mengalahkan Raja Iblis. Meskipun perjalanan epik mereka telah berakhir, kisah baru sedang berjalan. Anime ini sangat menarik, berbagai sudut turut memperhatikan anime ini, tak ketinggalan industri cosplayer.
Karakter Ubel Dari Frieren: Beyond Journey’s End
Salah satu karakter yang menarik perhatian di anime ini adalah Ubel. Übel memiliki sifat psikopat yang membuatnya menonjol. Dia menikmati pertarungan dan tidak ragu membunuh musuh-musuhnya tanpa penyesalan. Meskipun demikian, dia memiliki sihir yang mengharuskannya bersimpati dengan orang lain, sehingga dia menahan diri untuk menjadi pembunuh berdarah dingin.
Übel juga memiliki sihir unik bernama Reelseiden. Sihir ini memungkinkannya memotong apa saja, asalkan dia dapat memvisualisasikan dirinya memotong objek tersebut. Bahkan sihir pertahanan yang kuat pun dapat dia tebas. Reelseiden mirip dengan Teknik Kutukan dari Ryomen Sukuna dalam anime Jujutsu Kaisen.
Cosplayer Jepang Ini Berhasil Menghidupkan Ubel!
Tentu karena kepopulerannya, Ubel pun menjadi sorotan berbagai pihak. Salah satunya dari aspek cosplay. Baru-baru telah beredar foto cosplayer cantik yang bercosplay sebagai Ubel. Tidak lain dan tidak bukan, cosplayer ini bernama Suzuran Ro. Suzuran Ro adalah seorang cosplayer yang aktif di Jepang. Anda dapat mengikuti Suzuran Ro di akun Twitter-nya @suzuran_ro untuk melihat lebih banyak foto dan update terbaru dari dunia cosplay.
Sinopsis Sousou no Frieren
Sousou no Frieren mengisahkan seorang tokoh bernama Frieren (Atsumi Tanezaki) bersama Pahlawan Himmel (Nobuhiko Okamoto) dan yang lainnya yang berpetualang selama sepuluh tahun dan telah mengalahkan Raja Iblis. Frieren merupakan seorang penyihir elf yang telah hidup lebih dari seribu tahun. Ia memutuskan untuk melakukan perjalanan seorang diri, dan dia berjanji untuk bertemu Himmel dan yang lainnya lagi.
50 tahun kemudian, Frieren bertandang ke tempat Himmel, tetapi berbeda dengan dia yang tidak berubah selama 50 tahun, Himmel sudah renta dan hidupnya kini sudah tak lama lagi. Setelah menyaksikan kematian Himmel, dia tersadar bahwa selama ini tidak pernah berusaha untuk “mengenal manusia”.
Hal ini yang membuat Frieren menyesal. Barulah ia memulai perjalanan untuk ‘mulai mengenal orang lain’. Sepanjang perjalanan, berbagai orang ditemui olehnya. Berbagai peristiwa pun telah menanti.
Sumber: X Suzuran Ro