Selain di Jepang, industri anime rupanya telah mendongkrak popularitasnya secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir di berbagai negara. Salah satunya di China.
Namun, tidak semua serial anime justru dapat bebas tayang di Negeri Tirai Bambu tersebut. Pemerintah mengklaim, bahwa anime-anime tersebut dinilai terlalu berbahaya untuk tayang di China.
Selain itu, yang lebih mengejutkan lagi, pelarangan anime justru jatuh kepada anime-anime populer yang mendominasi di Jepang bahkan seluruh dunia.
14 Anime populer yang masuk larangan di China
Wah, kira-kira anime apa aja sih? Berikut empat belas anime tersebut:
1. Aesthetica of a Rogue Hero
Pada tahun 2015, Kementerian Kebudayaan Tiongkok melarang 38 penayangan anime, termasuk seri ecchi “Aesthetica of a Rogue Hero”. Cerita anime ini berkisah tentang sekelompok pemberontak yang ingin menggulingkan sistem pemerintahan dystopian.
2. Attack on Titan
Anime fenomenal “Attack on Titan” juga, ada di dalam daftar anime terlarang di China. Secara resmi, pemerintah melarang anime ini karena menampilkan kekerasan yang berlebihan.
Namun, para penggemar menduga bahwa sejarah perlawanan terhadap sistem otoriter mungkin juga menjadi salah satu alasan utama pelarangan tersebut. Karena, pemerintah China tidak ingin warganya terkontaminasi dengan pemikiran tersebut.
3. Black Butler
“Black Butler” menjadi anime terlarang di China karena berbagai alasan. Animenya bertema gelap, mengandung unsur kekerasan dan gore, serta mendorong kriminalitas.
Begitu pula manganya yang konon mengandung gambar-gambar yang mengganggu. Oleh karena itu, baik manga maupun animenya mendapat blacklist untuk tayang di China. Btw, anime ini lumayan seru gais, apalagi tokoh utamanya gemesin hihi.
4. Corpse Party: Tortured Souls
Penggambaran kekerasan yang berlebihan, rupanya berakibat fatal bagi anime misteri horor “Corpse Party: Tortured Souls”. Pasalnya, pemerintah China menganggap seri OVA tersebut terlalu menakutkan dan penuh kekerasan.
5. Deadman Wonderland
Anime selanjutnya yang masuk ke daftar anime terlarang di China pada tahun 2015 yaitu, “Deadman Wonderland”. Walaupun tidak ada alasan secara resmi, ceritanya yang mengandung banyak kekerasan mengakibatkan serial ini menjadi anime terlarang di China.
6. Death Note
Walaupun anime ini memiliki rating yang cukup tinggi, namun beberapa negara justru melarang serial ini tayang. Seperti Rusia dan juga China. Pemerintah mengklaim, bahwa konsep Death Note dapat mengubah orang yang damai menjadi penjahat.
Namun, menurut British Broadcasting Corporation (BBC), larangan itu muncul setelah pihak berwenang melihat banyak anak muda membuat catatan kematian mereka sendiri dan menuliskan nama-nama pejabat.
7. High School DxD
Jika kebanyakan pemerintah China melarang penayangan anime yang mengandung unsur kekerasan yang berlebihan, pornografi, atau mempromosikan terorisme. Namun, lain halnya dengan High School Dx, yang terlarang dengan alasan seksualisasi siswa SMA, yang seharusnya tidak sesuai dengan target audiens.
8. Highschool of the Dead
Serial aksi ecchi “Highschool of the Dead” juga menjadi korban larangan anime tahun 2015. Pihak berwenang China mengklasifikasikan anime tersebut terlalu seksual.
9. My Hero Academia
Baru tahun lalu, anime superhero populer “My Hero Academia” menjadi anime terlarang di China. Ironisnya, alasan larangan tersebut justru berasal dari nama Maruta Shiga, karena “Maruta” digunakan selama Perang Dunia Kedua oleh Unit 731 Angkatan Darat Kekaisaran Jepang untuk sebuah proyek eksperimen medis pada manusia.
Karena sebagian besar korban pada masa itu adalah orang China, nama itu menyebabkan skandal besar di China. Akibatnya, beberapa platform Tiongkok menghapus beberapa karya tersebut, seperti anime dan manga, “sesuai dengan kebijakan Tiongkok”.
10. Parasyte
Representasi visual dari perubahan fisik anime Sci-Fi ini mengantarkannya menjadi anime terlarang di China. Namun lebih dari itu, anime Parasyte memiliki storyline yang sangat bagus.
11. Psycho-Pass
Anime ini menceritakan tentang penegakan hukum dengan menggunakan sistem komputerisasi yang penuh dengan kesalahan dan korupsi.
Menurut pihak berwenang, thriller psikologis anime ini mengagungkan kekerasan, serta mendorong kenakalan dan pemberontakan remaja.
12. Sword Art Online II
Musim kedua anime SAO: Gun Gale Online, menampilkan scene pemain yang menggunakan senjata untuk membunuh avatar satu sama lain.
Di China, penggunaan senjata justru memantik respon negatif dari pemerintah. Untuk alasan ini, Sword Art Online season dua ditolak tayang.
13. The Testament of Sister New Devil
Keputusan untuk menolak penayangan anime ini oleh Pemerintah Tiongkok berdasarkan representasi elemen supernatural dalam serial tersebut. Seperti keberadaan iblis, raja iblis, dan pahlawan yang memburu orang jahat.
14. Tokyo Ghoul
Sama halnya dengan Attack on Titan, Tokyo Ghoul juga ditarik dari platform VoD China. Alasan penolakannya karena tema cerita anime ini terlalu suram untuk audiens yang lebih muda. Penggambaran ghoul juga tergolong mengagungkan kekerasan.
Sumber: AnimeDaily
