Akun Twitter resmi adaptasi anime dari light novel 86: Eighty-Six, telah mengumumkan bahwa pada tanggal 17 Agustus pukul 20.00 (waktu Jepang) akan ada siaran khusus untuk serial ini.
Selanjutnya pengumuman ini sendiri akan menampilkan informasi para pengisi suara serta Video Promosi musim keduanya.
Di sisi lain, musim pertamanya telah tayang perdana pada musim Semi-2021 (April-Juni) dengan jumlah 11 episode. Musim keduanya telah terjadwal untuk Oktober mendatang. Sementara itu, Asato Asato mulai menerbitkan light novel ini pada April 2017 melalui label penerbitan Dengeki Bunko dari Kadokawa. Shirabi (Musaigen no Phantom World) dan artist I-IV (Aldnoah.Zero, Re: Creators) bertanggung jawab atas ilustrasinya.
Tim produksi
- Toshimasa Ishii (Uchuu Kyoudai, Boku dake ga Inai Machi, Occultic; Nine) mengarahkan anime 86: Eighty-Six di studio A-1 Pictures bersama dengan studio Shirogumi yang bertanggung jawab untuk animasi CGI.
- Toshiya Ono (Yakusoku no Neverland, Houseki no Kuni, Ao no Exorcist: Kyoto Fujoo Oo-hen) sebagai penulis dan pengawas naskah.
- Tetsuya Kawakami (Demi-chan wa Kataritai, Robot Girls Z, Gakusen Toshi Asterisk) bertanggung jawab atas desain karakter.
- Hiroyuki Sawano dan Kohta Yamamoto sebagai composer soundtrack.
Sinopsis 86: Eighty-Six
Republik San Mongolia mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa sama sekali pada perang mereka dengan Kekaisaran Giadian, tetapi hal itu hanyalah propaganda semata. Pada saat itu, 85 distrik Republik Alba hidup dengan aman karena perlindungan tembok.
Di sisi lain, mereka yang memiliki penampilan berbeda, masuk ke dalam 86. Sebuah organisasi yang dikenal dikarenakan mereka dipaksa berperang melawan legiun robot milik Kekaisaran di bawah perintah Republik.
Vladilena Milize telah dimasukan ke Skuadron Spearhead “ujung tombak” untuk menggantikan Handler mereka sebelumnya. Terdorong oleh beban yang diwariskan oleh pendahulunya sebagai pendukung 86, Lena terus berjuang dan bertarung melawan diskriminasi yang selalu dilontarkan kepadanya. Shinei Nouzen adalah kapten dari Skuadron Spearhead.
Telah terkenal karena menjadi satu-satunya penyintas di setiap skuadron yang dia masuki, dia bersikeras untuk memikul beban kawan-kawannya yang gugur. Ketika takdir dari jiwa muda mudi berbeda dunia ini bertabrakan, apakah itu akan membukakan jalan untuk mereka menuju kebebasan? Atau malah akan menghancurkan mereka semua dari dalam?
Sumber: Akun Twitter Resmi
