Studio MAPPA tidak berhenti menjadi pusat perhatian dalam industri anime, yang di MAPPA sendiri memiliki label perusahaan yang mengeksploitasi pekerja bagi beberapa penggemar. Apapun kebenarannya, tampaknya pihak studio sedang berusaha memperbaiki kondisi kerja mereka. Seperti yang terungkap oleh sutradara adaptasi animasi Chainsaw Man yaitu Ryuu Nakayama melalui Twitter.
Sekali lagi, tampaknya studio MAPPA berusaha membersihkan reputasi mereka sebagai tempat dengan kondisi kerja yang sangat buruk. Oleh karena itu, Nakayama membagikan serangkaian foto ruang kerja besar dalam postingan barunya. Dalam foto tersebut terlihat bahwa itu adalah fasilitas yang akan MAPPA pakai untuk produksi Chainsaw Man. Nakayama menulis:
Chainsaw Man sedang dalam tahap produksi di sini! Dekat dengan stasiun, toko serba ada, dan memiliki tampilan interior yang indah. Jika Anda seorang seniman digital muda, memiliki motivasi dan tertarik untuk bekerja dengan kami, jangan berpikir lagi! Kami juga mencari siswa, pemula dan staf berpengalaman yang ingin bergabung dengan barisan kami, segera setelah merasa siap.
Lanjutan Dari Nakayama Terhadap Fasilitas Kerja Baru ini
Sutradara pada kenyataannya hanya membagikan gambar, yang awalnya telah terbit dari majalah Jepang Architecture Now. Majalah tersebut memberikan penekanan khusus pada kondisi kerja yang dihadapi para animator di Jepang. Dari ekspektasi lembur hingga upah yang sangat rendah, industri anime telah menjadi tempat beracun bagi para seniman yang mencoba mencari nafkah melalui animasi.
MAPPA telah menerima beberapa kritik dalam beberapa bulan terakhir atas kondisi kerjanya dan salah satu mantan pekerja bahkan menyebut perusahaan itu sebagai “pengeksploitasi”. Untuk mengatasi hal ini, majalah itu menulis sebagai berikut:
Dalam beberapa tahun terakhir, kekurangan sumber daya manusia untuk animator telah menjadi masalah serius. Penyebabnya adalah outsourcing karyawan ke studio animasi China.
Untuk memastikan sumber daya yang lebih baik, perlu untuk memperbaiki lingkungan kerja, sehingga meja ini terbuat dari kayu hangat dan ada area lounge di mana istirahat dianjurkan. Kedepannya, perusahaan ini berharap dapat menyatukan semua studionya dalam satu situs besar… untuk menciptakan desa animator yang penuh dengan alam, bentuk dan kafe, pungkasnya.
Sumber: Akun Twitter Resmi
